Faktor Kegagalan Wirausaha yang Sering Terjadi

Faktor Kegagalan Wirausaha yang Sering Terjadi

Posted on
Distributor Pulsa Electrik Termurah

Faktor Kegagalan Wirausaha yang Sering Terjadi – Semakin tingginya jumlah presentase kegagalan dalam menjalankan bisnis atau usaha bukan masalah terbatasnya modal materi yang di perlukan untuk mengembangkan usaha. Akan tetapi karena faktor internal yang terdapat pada diri para wirausaha tersebut. Sebab tanpa modalpun anda dapat menjadi wirausaha, sampai akhirnya dapat mengembangkan usahanya menjadi besar dan terkenal. Dan ada juga orang yang banyak uang akan tetapi tidak mampu mempertahankan bisnis mereka, dan mereka bisa disebut sebagai wirausaha yang gagal dalam berbisnis.

Untuk anda yang sedang menjalankan bisnis maupun sedang merencanakan bisnis, hal di bawah ini perlu anda hindari. Ini dapat membuat anda tidak bisa mempertahankan bisnis anda, berikut hal yang bisa menjadi faktor kegagalan dalam wira usaha.

 

1.Bisnis Yang Di Jalankan Tidak Cocok Dengan Diri seorang Wirausaha

Rata-rata orang salah kaprah dalam memilih usaha yang ingin dijalankan tanpa memikirkan apakah usaha tersebut bisa membuatnya termotivasi dan menjalankannya degan bersungguh-sungguh? Dan jika memilih usaha yang tidak bisa membuat anda termotivasi dalam menjalankannya. Sudah dipastikan usaha yang dijalankan akan kandas di tengah jalan.

Walaupun sebagus apapun peluang usaha tersebut, kalau anda tidak termotivasi menjalankannya maka usaha yang anda jalankan tidak akan memberikan hasil yang maksimal. Dengan hasil yang tidak sesuai tersebut membuat anda tidak termotivasi untuk terus mengembangkannya.

Sebagai gambarannya, anda sebenarnya tidak suka bepergian jauh di luar rumah dan jauh dari sanak saudara, akan tetapi anda memaksa untuk terus menjalankan bisnis di luar rumah dengan bepergian jauh. Dan apa yang terjadi? Anda akan menjadi cepat bosan dalam menjalankan usaha anda.

Jadi saat anda ingin menjalankan usaha pastikan usaha yang anda pilih adalah yang anda senangi. Dan membuat anda termotivasi.

 

2.Tidak Melakukan Survei Dan Penelitian Terhadap Pasar Terlebih Dulu

Memulai usaha dengan asal membuka usaha tanpa melakukan survei terlebih dahulu, itu bukanlah cara yang bijak dalam berwirausaha. Banyak kasus kegagalan dalam berwirausaha dengan asal buka seperti ini. Meski pengusaha memiliki banyak modal tapi tidak melakukan survei tentang potensi usaha yang dijalankan itu sama sekali bukan cara yang baik.

Contohnya anda langsung memulai usaha produksi produk baru yang belum pernah di jual orang atau belum ada di pasaran, akan tetapi setelah produk yang dibuat di luncurkan ke pasaran ternyata tidak ada peminatnya. Karena produk tersebut tidak laku maka anda akan mengalami kerugian dan tidak bisa melanjutkan usaha.

 

3.Tidak Memiliki Tujuan Atau Target Yang Jelas

Memiliki tujuan yang jelas dalam membuka usaha adalah mereka yang memiliki jiwa usaha. Membangun bisnis yang jelas serta dengan tujuan yang jelas. Tanpa tujuan yang jelas bisnis tidak akan bisa berjalan dengan baik dan terarah.  Meski usaha tersebut berjalan, usaha tersebut hanya akan berputar dijalan yang sama.

Banyak yang berpikir mereka membuka usaha dengan tujuan menghasilkan uang. Itu adalah salah. Tujuan seperti itu bukanlah tujuan jiwa pengusaha. Kalau hanya tujuan uang semata usaha yang dijalankan tidak akan berkembang dan tidak akan maju. Sebab keuntungan setiap hari hanya digunakan untuk kesenangan semata dan tidak memikirkan bagaimana mengembangkan usaha hingga sukses.

Wirausaha yang sukses ialah orang yang berhasil membuat usaha cepat maju dan berkembang menjadi usaha yang besar dan terus meningkat meski membutuhkan waktu yang lumayan lama.

 

4.Merasa Tidak Yakin Terhadap Keberhasilan Mencapai Tujuan

Hal ini dapat disebut sebagai penyakit jiwa yang belum pernah merasakan keberhasilan dalam usaha. Perasaan semacam ini bisa terjadi karena merasa berat dalam menjalankan proses usaha karena tidak terbiasa melakukan, atau karena kurangnya pengetahuan bagaimana cara berwirausaha yang sukses.

Saat seseorang merasa tidak yakin akan dirinya kalau tujuan yang ia buat akan tercapai, maka hilang semua semangat dalam mengolah usaha dan mengembangkannya. Dan hal ini juga yang dinamakan kegagalan usaha karena faktor internal.

Karena diri sendirilah yang menghambat tujuan untuk mencapai tujuan yang sudah dibentuk. Dimana tujuan tersebut memiliki bisnis yang sukses serta bermanfaat untuk semuanya. Jadi, yakinlah dengan tujuan yang sudah anda tetapkan.

Faktor Kegagalan Wirausaha yang Sering Terjadi

5.Tidak Termotivasi  Atau  Tidak Merasa Harus Mencapai Tujuan

Jika kita sudah menentukan tujuan yang jelas, akan tetapi anda tidak merasa termotivasi dan tertantang maka anda tidak akan punya usaha untuk bekerja atau melakukan sesuatu yang terbaik untuk kemajuan usaha yang dijalankan.

Dalam hal ini anda hanya memiliki tujuan usaha saja tanpa merasa harus mencapai tujuan tersebut. Bisa dikatakan kalau tujuan usaha anda hanya sebagai embel-embel saja. Banyak kegagalan karena ini tidak hanya alam kehidupan sehari-hari dalam berwirausaha juga bisa terjadi.

 

6.Tidak Belajar Melakukan Strategi Yang Baik

Meskipun sudah memiliki tujuan yang jelas, memiliki keyakinan dan  termotivasi menjalankan usaha dengan baik, akan tetapi jika strategi yang digunakan masih salah dan kurang tepat maka tetap saja anda akan tersendat-sendat untuk mengembangkan usaha yang anda impikan.

Mulailah belajar mengatur strategi usaha anda dengan tepat dan jelas, agar semua hal yang anda susun degan keyakinan anda dapat terlaksana dengan baik.

 

7.Tidak Membuat Atau Memiliki Perencanaan Usaha Yang Masuk Akal

Ketika anda memiliki tujuan yang sudah jelas, namun tidak memiliki rencana usaha yang jelas dan masuk akal, maka anda kan menjadi sulit untuk mengendalikan usaha anda. Sebab anda tidak memiliki rencana yang realistis dan sesuai dengan tujuan anda. Dengan cara seperti itu anda akan sulit mencapai apa yang sudah ditargetkan.

Dan ingat pernyataan yang satu ini, ,”Tidak membuat atau memiliki rencana yang baik,sama halnya dengan merencanakan kegagalan”. Jadi sebelum memulai usaha buatlah rencana yang matang dan realistis sesuai dengan bidang usaha yang akan anda jalankan.

 

8.Tidak Menjalankan Usaha Sesuai Rencana

Tidak melaksanakan rencana usaha dengan baik, akan sia-sia rencana usaha yang anda jalankan meski anda sudah menyiapkannya dengan baik dan realistis. Namun tidak dijadikan panduan anda tidak akan mencapai kesuksesan.

Banyak pebisnis yang gagal ketika sudah menjalankan usaha namun mereka tidak berpatokan dengan rencana bisnis yang sudah mereka buat. Banyak sekali para pebisnis membuat rencana usaha hanya digunakan sebagai alat untuk mendapatkan modal tambahan dari bank atau dari investor mereka. Namun saat mereka sudah mendapatkan modalnya, mereka melupakan rencana bisnis yang sudah dibuat. Akibatnya mereka akan terkena masalah yang serius dari yang diperkirakan. Seperti bangkrut karena terlilit utang.

 

9.Tidak Fokus Dalam Menjalankan Dan Mengelola Usaha Agar Mencapai Tujuan

Banyak menganggap membuka usaha hanya untuk mengisi waktu luang, ini salah. Atau hanya menjadikan usaha mereka sebagai pengisi waktu luang mereka. Kalau mereka sudah memiliki pekerjaan utama dana membuat usaha sampingan tidak masalah asalkan di jalankan degan sungguh-sungguh. Ini juga salah. Meskipun anda sudah memiliki penghasilan utama, anda juga tidak boleh melalaikan usaha sampingan anda, karena merasa memiliki penghasilan utama.

Meskipun anda menjalankan usaha sampingan, anggap juga itu adalah usaha utama kalian.

 

10.Tidak Mengelola Keuangan Usaha Dengan Benar

Mengolah keuangan dengan benar adalah salah satu kunci kesuksesan dalam berwirausaha. Jika anda tidak mengontrol keuangan anda dengan baik dan benar, maka anda tidak akan bisa mengembangkan usaha anda. Bisa saja anda akan gulung tikar di tengah jalan.

Mengolah keuangan dengan baik akan membuat anda tahu keluar masuknya uang untuk menjalankan usaha. Dan ini adalah cara untuk mengetahui keuntungan serta kerugian yang anda dapatkan dalam menjalankan usaha. Selain itu anda dapat mengetahui pengembangan modal juga keuntungan yang didapat dari hasil penjualan dengan melakukan rekap sebulan sekali, seminggu sekali atau setiap hari.

 

Banyak sekali para pebisnis yang meremehkan masalah keuangan ini, terutama bagi pemula. Sehingga usaha mereka keuangannya tidak terkontrol dan membuat usaha menjadi tidak berkembang bahkan berhenti karena tersendat urusan permutaran modal yang tidak baik. Tidak menggunakan keuntungan dengan semestinya, bahkan tidak tahu mengontrol keuangan hingga menghasilkan keuntungan hingga lebih besar lagi.

Faktor Kegagalan Wirausaha yang Sering Terjadi

Faktor Kegagalan Wirausaha yang Sering Terjadi

11.Mudah Menyerah Dan Berputus Asa

Mudah menyerah dan putus asa saat menghadapi hambatan dalam berbisnis, ini merupakan hal yang seharusnya membuat anda terus termotivasi untuk mencari jalan keluarnya. Tidak Cuma menyerah dan putus asa di tengah jalan.

Sebagian besar pengusaha gagal menjalankan bisnisnya karena faktor yang satu ini, merasa dirinya seakan tidak mampu menjawab persoalan yang dihadapi. Seperti rintangan dan hambatan yang bergitu panjang.

Sifat seperti itu harus dihilangkan jika anda ingin usaha anda sukses.

 

12.Terlalu Lambat Melakukan Tindakan

Lambat dalam mengambil keputusan merupakan hal yang bisa menyebabkan kegagalan dalam bisnis. Sebab dalam dunia bisnis banyak orang yang menjalankan usaha di bidang yang sama. Sehingga harus benar-benar bisa mengambil peluang yang ada sebelum di ambil oleh kompetitor.

Sering lambat dalam mengambil tindakan, akan menghilangkan semua peluang yang seharusnya dapat diraih dan dimanfaatkan. Jika ini terjadi terus menerus maka usaha akan macet ditengah jalan.

Seperti jika anda membuka toko sembako, tapi anda membuka toko anda lambat. Para pemilik toko sembako yang lain membuka toko  lebih pagi akan tetapi anda membuka toko lebih dari jam 10, maka peluang mendapat konsumen banyak akan diambil oleh toko yang buka lebih pagi. Kalau anda membuka toko seperti itu terus menerus maka usaha anda akan kehilangan pelanggan dan gulung tikar akhirnya.

 

13.Tidak Memperhatikan Kepuasan Pelanggan

Pelanggan merupakan komponen untuk membuat bisnis anda sukses. Memperhatikan kebutuhan pelanggan merupakan hal yang penting. Melayani pelanggan dan memberikan kepuasan pelayan terhadap mereka merupakan hal penting. Melayani keluhan mereka dan menanggapinya dengan respon yang baik.

Kalau pelanggan anda sedikit dan barang yang anda jual dengan harga murah sedangkan biaya untuk operasional usaha anda lebih banyak dari keuntungan yang anda dapat, maka usaha anda akan hancur bila tidak melakukan tindakan untuk mendatangkan pelanggan.

 

14.Tidak Memotivasi Diri Sendiri

Memotivasi diri sendiri merupakan hal yang penting untuk terus bertahan menjalankan usaha dengan bersungguh-sungguh.

Kita ingin menjadi pengusaha yang sukses, akan tetapi jika tidak ada motivasi yang sungguh-sungguh dalam diri, maka kita akan malas bekerja dengan keras untuk mengolah usaha yang dicapai.

 

15.Tidak Sabar Menunda Kesenangan

Maksud di atas adalah terlalu menuruti hawa nafsu, mengambil uang hasil usaha untuk menuruti keinginan seperti membeli gaya hidup. Seperti, belum lama anda menjalankan usaha, tapi anda sudah menggunakan uang hasil usaha untuk makan-makan atau berfoya-foya dengan hal yang seharusnya tidak bermanfaat.

Hal seperti itu kalau dilakukan terus menerus maka anda tidak akan terasa modal usaha juga ikut terseret dan terpakai untuk kesenangan anda tersebut. Boleh saja menggunakan hasil usaha asalkan untuk kebutuhan yang seharusnya atau mendesak .

 

16.Tidak Jujur Dalam Berbisnis

Ini adalah hal yang terbiasa dilakukan oleh pebisnis guna mendapatkan  pelanggan yang banyak. Namun jika ketika jujuran ini diketahui oleh mitra atau pelanggan anda, maka ini akan membuat pelanggan kehilangan kepercayaan anda. Bahkan para investor kan tidak mau berinvestasi lagi. Akhirnya usaha ada mengalami penurunan omset dan tidak mendapat dukungan dari pelanggan , investor, maupun relasi anda, dan perlahan bisnis anda akan mati.

 

17.Lokasi Usaha Tidak Mendukung

Lokasi yang mendukung juga menjadi faktor keberhasilan bisnis anda. Jika anda membuka toko atau warung di tempat yang sepi seperti di ujung jalan yang jarang dilewati, maka sangat besar kemungkinan bisnis anda akan sepi pengunjung yang membeli dibandingkan kompetitor anda yang mendirikan usaha di tempat yang strategis. Seperti di persimpangan jalan yang ramai dilewati orang.

 

18.Tidak Kreatif

Disini sisi kreatif anda harus di terapkan sebagai wirausaha. Umumnya wirausaha yang tidak kreatif akan mampu menghadapi persaingan bisnis dibanding yang tidak memiliki kreatifitas. Kenapa? Sebab kreatifitas sangat diperlukan, seperti pembuatan produk yang lebih inovatif, pembuatan produk yang mengikuti trend masa kini, bahkan membuat produk yang sesuai dengan selera masyarakat, sampai penataan tempat usaha juga cara promosi turut di perhitungkan karena ini bisa menjadi hal yang menarik dan unik dari bisnis yang lainnya.

 

Kalaupun anda memiliki modal yang cukup untuk membuat sebuah bisnis akan tetapi tanpa kreatifitas, usaha anda akan sulit untuk berhasil. Sebab perkembangan jaman akan terus berubah dan kreatifitas diperlukan untuk menghadapi semua itu.

 

Baca juga : Contoh Strategi Pemasaran Produk yang Wajib Anda Coba

Itulah beberapa faktor kegagalan berwirausaha yang paling sering terjadi pada para pebisinis. Maka dari itu hindari semua hal yang dapat memicu bisnis anda menjadi gulung tikar. Semangat selalu untuk anda yang sedang menjalankan bisnis, jangan mudah menyerah dan putus asa. Dan buat anda yang hendak menjalankan bisnis semoga berjalan sesuai tujuan.

Sampai jumpa di perjumpaan selanjutnya, semoga bermanfaat.

 

Anda mencari Distibutor PULSA & KUOTA termurah ? disini tempatnya: Klik Disini.

Distributor Pulsa Electrik Termurah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *