Arti Mark Up Di Agen Kuota

Arti Mark Up Di Agen Kuota

Posted on
Distributor Pulsa Electrik Termurah

Arti Mark Up Di Agen Kuota –  Buat anda yang baru menjadi atau hendak mendaftar menjadi agen pasti pernah mendengar mark up. Bagi yang menggeluti bisnis pulsa wajib tahu akan hal ini lho, ini adalah hal yang menentukan keuntungan anda dalam berjualan pulsa.

Kali ini kami akan memberikan penjelasan untuk anda mengenai mark up di agen kuota dan pulsa. Mark up adalah selisih harga antara master dealer dan agennya.  Bisa juga dikatakan antara agen dengan downline. Selisih harga ini akan menjadi keuntungan untuk master dealer jika agen di bawahnya melakukan transaksi pulsa. Ini di sebut dengan komisi dan komisi hanya bisa dicairkan menjadi saldo dan tidak bisa di ambil menjadi uang. Artinya meskipun kita belum melakukan deposit, saldo sudah ada dalam akun anda. Saldo tersebut hanya bisa digunakan untuk transaksi pulsa.

 

Besar mark up yang bisa ditetapkan mulai 25 rupiah maksimal 800 rupiah. Walaupun  nominalnya kecil, namun jika transaksi agen perhari bisa 100 transaksi maka jumlah yang kecil tersebut bisa menjadi keuntungan yang maksimal.

 

Contohnya , anda dalam posisi sebagai master dealer memiliki 1 agen aktif , mark up ynag ditetapkan 50 rupiah. Harga pulsa telkomsel 5 ribu adalah 5.500. harga tersebut adalah harga dari anda. Dan anda memberi mark up pada agen 50 rupiah, jadi harga pulsa yang dibeli agen adalah 5.550 rupiah.

Sedangkan jika anda memiliki agen aktif yang merupakan konter pulsa yang ramai pembeli. Dalam sehari transaksi terjadi 100 kali.

Jika dihitung maka :

=>Markup x jumlah transaksi perhari

*Markup=50rupiah

*Jumlah transaksi perhari=100 transaksi

=>50 x 100=5000.

5000 rupiah adalah keuntungan anda dalam sehari. Bisa ditarik menjadi saldo, meskipun anda sendiri tidak melakukan transaksi sama sekali. Keuntungan anda dalam seminggu bisa anda kalikan sendiri.

=>5000 x 7 =35.000

Arti Mark Up Di Agen Kuota

Lalu apakah agen di bawah kita juga mendapat keuntungan? Tentu saja dia tas merupakan agen yang ramai pembeli. Tentu keuntungan lebih besar di pihak agen sendiri. Anda bisa melihatnya sendiri harga pulsa Telkomsel 5 ribu adalah 5.550, dan agen menjualnya ke konsumen dengan harga pasaran 6.000 keuntungannya adalah  450 pertransaksi harga nominal pulsa.

Bagaimana jika keuntungan yang didapat harga 6500. Apa mungkin konter pulsa menjual 1 provider saja/ seperti hanya menjual pulsa Telkomsel saja dengan nominal 5.000 saja?

Sedangkan sekarang harga pulsa elektrik sudah kisaran 7.000 sudah umum, itu merupakan harga pasaran.

Kesimpulannya dengan mark up, agen bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal terkait dari transaksi dari downline. Di samping anda juga berjualan pulsa.

Di sarankan sebaiknya setting harga mark up, dan pilih harga yang paling lurah saja.

Kalau anda mau menjadi agen pulsa, anda bisa bergabung dengan kami di Telusur Payment. Cukup modal 50 ribu saja bisa memulai usaha pulsa. Banyak kelebihan yang kami tawarkan untuk anda. Selain menjadi agen pulsa anda juga bisa menjadi agen PPOB lho? Dengan menggunakan aplikasi mobile anda bisa melakukan transaksi dengan mudah dan simple.

 

Mau tahu  caranya ?

Silahkan buka website telusurpayment.com dan lakukan pendaftaran di kolom yang disediakan. Untuk info selanjutnya anda bisa menghubungi nomor yang tertera di website kami.

Semoga bermanfaat informasi Arti Mark Up Di Agen Kuota di atas. Sampai jumpa. Salam sukses selalu.

Anda mencari Distibutor PULSA & KUOTA termurah ? disini tempatnya: Klik Disini.

Distributor Pulsa Electrik Termurah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *